Wednesday, December 10, 2008

Islam Mengembalikan Kepercayaan Diri Indian Maya

Komunitas suku Indian di Meksiko yang tersingkirkan di masyarakat, kini mulai tampil percaya diri dalam kehidupan sosial mereka. Sebabnya sederhana; Islam yang kini mereka peluk membuat mereka yakin bahwa semua manusia sama kedudukannya.


Indian yang tersingkirkan
Sejarah Meksiko berkaitan erat dengan sejarah panjang suku Indian Maya yang memuja dewa-dewa yang menurut mereka melindungi alam ini. Suku ini tergeser sedikit demi sedikit oleh keberadaan suku Aztec yang dikenal suka menggunakan cara-cara kekerasan. Tahun 1500-an penjajah Spanyol dan kuba pun mendatangi Meksiko untuk menggali emas di perut bumi Meksiko.

Tahun 1535 Meksiko resmi menjadi koloni Spanyol dan dibentuklah pengadilan untuk mengontrol buruh indian. Gereja Katolik Roma pun ikut bersekutu dengan Kerajaan Spanyol untuk menempati tanah-tanah subur di sana, sekaligus menyebarkan agama katolik. Tercatat pada abad ke-16 penjajah spanyol melakukan tindakan pemaksaan terhadap Indian Maya untuk memeluk katolik.


Umat katolik di Chiapas, Meksiko bagian selatan, memang memegang peranan penting dalam penyebaran agama ini. Di Chiapas, mereka bekerja sama dengan geng paling terkenal di sana untuk mengejar lebih dari 30 ribu Indian protestan di San Juan Chamula dalam tiga dekade belakangan dan membunuh ratusan orang selama berabad-abad. Banyak dari pengungsi itu yang akhirnya tinggal di daerah pinggiran kumuh di wilayah San Cristobal de Las casas, terasing dan terputus dari akar budayanya. Mereka menjadi warga kelas dua di sana. Namun, justru di situlah mereka dengan mudah tersentuh kebenaran ajaran Islam saat muslim dari Spanyol datang untuk mendakwahkan Islam.


"Lima ratus tahun yang lalu penjajah spanyol datang untuk menghancurkan kita. Lima ratus tahun kemudian justru muslim Spanyol datang mengembalikan apa yang mereka rampas dari kami ini." kata Anastasio Gomez, yang memeluk Islam sekitar 8 tahun yang lalu, kepada Sussan Ferris dari Palm Beach Post. Gomez yang kini berganti nama menjadi Ibrahim bersama 15 muslim Indian Maya lainnya telah pula menunaikan Ibadah Haji.


Dalam Islam, kaum Indian bisa menemukan nilai-nilai asli, bahkan memutus mata rantai kejahatan dan kecanduan Indian Tzotzil, bagian dari suku Maya juga, akibat alkohol. Selain itu mereka diarahkan untuk berusaha melepaskan diri dari kemiskinan.


Di San Cristobal Muslim Maya mengelola sebuah toko pizza dan mereka terlihat sebagai pekerja keras dan rajin. Sementara itu, di madrasah-madrasah Islami di sekitar Chiapas terlihat anak-anak belajar Al-Qur'an dan sholat lima waktu. Muslim Indian sendiri nampak serius mengajarkan anak-anak mereka masalah agama.


Berdakwah pada keluarga juga sungguh-sungguh mereka lakukan, sebagaimana yang dilakukan Gomez yang berhasil membimbing seluruh keluarganya ke dalam Islam, termasuk kakeknya yang telah berusia 100 tahun. Ayahnya, Manuel Gomez, yang selama ini memeluk kristen evangelis justru baru merasa mengalami perubahan hidup yang berarti setelah memeluk Islam.


Sekitar 300 Indian Tzotzil Maya masuk Islam beberapa tahun belakangan ini dan hal itu mulai menimbulkan keresahan pihak pemerintah Meksiko. Bahkan pemerintah mencurigai muslim Maya ini ada kaitannya dengan organisasi Al Qaidah. Namun, hal itu hanyalah kecurigaaan semata. Terbukti muslim Indian maya ini tak tertarik dengan politik ekstrimis.


Mereka sebagian besar menjadi bagian dari gerakan muslim Murabitun yang berpusat di Spanyol. Komunitas muslim ini banyak berkiprah dalam penyebaran Islam di wilayah Afrika Selatan dan masyarakat Indian di Amerika Tengah. Gerakan yang mulai mendunia adalah gerakan untuk mengembalikan kejayaan Dinar dan Dirham sebagai pendongkrak kebangkitan ekonomi Islam.


Lebih lengkap baca 'Ummi Edisi No. 08/XX Desember 2008/1429 H'

Poligami

Hikmah Poligami:
1. Sensus menunjukkan, bahwa jumlah yang melahirkan anak perempuan lebih banyak daripada jumlah yang melahirkan anak laki-laki, dan jumlah laki-laki yang meninggal lebih banyak daripada jumlah wanita yang meninggal.

2. Kaum wanita mengalami haid, hamil, dan melahirkan serta mengalami nifas dalam kurun waktu yang lama. Jika seorang laki-laki mempunyai lebih dari satu istri, maka ia akan menemukan apa yang bisa memelihara kesucian kemaluannya sehingga tidak terjerumus ke dalam yang haram.

3. Jika poligami tidak diperbolehkan, maka akan banyak wanita yang tidak bersuami. Dengan begitu hilanglah kesenangan dari mereka, terlewatlah peluang untuk memenuhi kebutuhan biologisnya dengan cara sesuai dengan kehormatan dan kemuliaannya.

Hendaknya kita berkeyakinan, bahwa poligami adalah ketetapan hukum dari Dzat Yang Maha Bijaksana lagi Maha Terpuji, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, tidak boleh mempertanyakan apa yang dilakukan-Nya, sedangkan manusia dipertanyakan apa yang dilakukannya.


Apakah disyaratkan adanya kerelaan istri pertama untuk pologami?
Bila seorang suami hendak menikah lagi dengan wanita lain, tidak diwajibkan atasnya untuk mendapatkan kerelaan dari istri pertamanya. Tapi sebagai bentuk kemuliaan akhlak dan baiknya perlakuan, hendaknya menjaga perasaannya, yaitu dengan tetap bersikap ramah dan baik saat bersama, ada baiknya juga dengan memberikan harta bila kerelaan perlu dengan itu. (Al-Lajnah ad-Da'imah)


Bersikap adil terhadap para istri:
Yaitu dalam hal giliran dan nafkah. Adapun dalam hal kecintaan dan persetubuhan serta yang sejenisnya, maka ini tidak mungkin. (syaikh Ibnu Baz)


Jatah giliran harus tetap dipenuhi untuk istri yang sedang haid dan yang sedang nifas, karena mereka juga istri. (madzhab Hambali)


Jika seseorang menikah lagi dengan gadis perawan, maka ia tetap tinggal bersamanya selama sepekan, kemudian membagi giliran. Jika yang baru dinikahinya itu wanita janda, maka tinggal bersama selama tiga hari.

Mendatangi istri pada saat yang bukan malam gilirannya:
yang benar adalah: Kembali kepada kebiasaan waktu dan tradisi (yang berlaku di masyarakatnya). Jika datangnya suami pada istrinya pada saat yang bukan gilirannya, baik malam maupun siang hari, tidak dianggap orang-orang sebagai kecurangan atau kezhaliman, maka berpatokan kepada kebiasaan adalah dasar yang besar dalam masalah-masalah yang tidak ada dalilnya. (Syaikh as-Sa'id)

Jika seorang istri merelakan waktu gilirannya kepada madunya atau menyerahkan kepada suaminya: Ini boleh, karena giliran itu adalah haknya. Jika si istri tersebut menarik kembali haknya, maka suami wajib membagi lagi giliran untuknya di belakang hari. (Al-Lajnah ad-Da'imah)


Suami tidak boleh mengkhususkan salah seorang istrinya dengan pemberian tanpa istri-istri lainnya tanpa sebab yang dibenarkan oleh syariat. Maka, memberikan upah kepada istri yang membantu pekerjaannya sebagai imbalan bantuannya, ini tidak apa-apa. (Al-Lajnah ad-Da'imah)



Jika suami hendak bepergian dengan salah seorang istrinya, maka ia harus mengundi:
Yang keluar namanya dari hasil undian itu, maka ia pergi dengannya. Hal ini sebagaimana yang dilakukan oleh Nabi S'AW. Dan tidak mengqadha giliran istri-istri lainnya yang terlewati karena kepergian tersebut, tapi giliran itu kembali berlaku setelah ia kembali. Bepergian untuk melaksanakan haji atau umrah adalah seperti halnya bepergian untuk keperluan lainnya, yaitu harus dengan diundi. (Al-Lajnah ad-Da'imah)


Sunday, December 7, 2008

Wanita dan Cinta Buta

The Fact about cinta buta:
Orang yg dilanda cinta buta itu termasuk manusia paling sengsara, paling sibuk, dan paling jauh dari Tuhannya.

Tanda Cinta Buta yang kufur dan Syirik:
Mendahulukan kerelaan yg dicintainya secara buta daripada keridhaan Rabb-nya dan ketaatan terhadap-Nya, maka ia mendahulukan kerelaan yang dicintabutainya daripada hak Rabb-nya. (Imam Ibnul Qayyim)

Sebab-sebab cinta buta:
Kosongnya jiwa dari dzikir kepada ALLOH dan kecintaan terhadap-Nya.

Sarana-sarana Informasi:
Film2 dan kisah2 murahan yg mengandung pengaruh merusak.

Rayuan-rayuan via sms dan telepon:
ini merupakan faktor terbesar yg menyeret kpd cinta buta.

Melepaskan Pandangan Mata:
Biasanya, bermulanya cinta buta adalah dari pandangan terhadap yg indah.

Meniru tanpa berpikir ulang:
Di antara manusia ada yg membaca kisah-kisah tentang cinta buta, mendengarkan lagu2 yg mendendangkan cinta buta (contohnya love songs yg ada di kategori blog ini nih). semua itu adalah periode yg nantinya akan berkelanjutan lalu terjerumus ke dalam cinta buta.

Cara Mengatasinya:
Berdo'a, menjauhi yg dicintai/dirindukan, atau...MENIKAHLAH!
berpikir dan mengingat kematian, menyibukkan diri dg hal2 yg b'manfaat.

wallahu a'lam bish showwab...


sumber: sebuah buku berjudul 'menjawab 1001 problema wanita'